IPA BAB 4 : Atom, Ion, dan Molekul
Materi
Materi adalah setiap benda yang memiliki massa dan menempati ruangan serta memiliki sifat tertentu. Berdasarkan susunan kimianya, materi dapat dikelompokkan menjadi zat tunggal yang terdiri atas unsur dan senyawa, serta campuran yang tersusun oleh dua molekul atau lebih.
Teori Atom
Menurut teori yang dikemukakan oleh Dalton, atom adalah partikel terkecil suatu unsur. Lalu pendapat Dalton disempurnakan oleh : J.J. Thomson, atom berbentuk bola pejal yang permukaannya dikelilingi elektron dan partikel lain yang bermuatan positif. E. Rutherford, atom terdiri dari inti atom yang bermuatan positif (proton dan neutron) dan elektron yang bermuatan negatif. Niels Bohr, elektron mengelilingi inti atom pada lintasan tertentu dengan energi tertentu.
Molekul Molekul adalah bagian terkecil dan tidak terpecah dari suatu senyawa kimia murni yang masih mempertahankan sifat kimia dan fisika yang unik. Berdasarkan jenis atom yang menyusun molekul, molukel terbagi menjadi 2 jenis, yaitu : 1. Molekul Unsur, molukel yang terbentuk dari hasil penggabungan atom-atom unsur yang sama atau sejenis. 2. Molekul Senyawa, molekul yang terbentuk dari hasil penggabungan atom unsur-unsur yang berbeda.
Konfigurasi Elektron Menurut teori mekanika gelombang, yaitu teori atom yang digunakan pada saat ini, tingkat-tingkat energi dalam suatu atom berturut-turut adalah tingkat energi K atau n = 1, L untuk n = 2, M untuk n = 3, dan seterusnya. Menurut Pauli, banyaknya elektron maksimum yang dapat menempati setiap kulit, dirumuskan sebagai berikut.
Teori Atom
Menurut teori yang dikemukakan oleh Dalton, atom adalah partikel terkecil suatu unsur. Lalu pendapat Dalton disempurnakan oleh : J.J. Thomson, atom berbentuk bola pejal yang permukaannya dikelilingi elektron dan partikel lain yang bermuatan positif. E. Rutherford, atom terdiri dari inti atom yang bermuatan positif (proton dan neutron) dan elektron yang bermuatan negatif. Niels Bohr, elektron mengelilingi inti atom pada lintasan tertentu dengan energi tertentu.
Molekul Molekul adalah bagian terkecil dan tidak terpecah dari suatu senyawa kimia murni yang masih mempertahankan sifat kimia dan fisika yang unik. Berdasarkan jenis atom yang menyusun molekul, molukel terbagi menjadi 2 jenis, yaitu : 1. Molekul Unsur, molukel yang terbentuk dari hasil penggabungan atom-atom unsur yang sama atau sejenis. 2. Molekul Senyawa, molekul yang terbentuk dari hasil penggabungan atom unsur-unsur yang berbeda.
Konfigurasi Elektron Menurut teori mekanika gelombang, yaitu teori atom yang digunakan pada saat ini, tingkat-tingkat energi dalam suatu atom berturut-turut adalah tingkat energi K atau n = 1, L untuk n = 2, M untuk n = 3, dan seterusnya. Menurut Pauli, banyaknya elektron maksimum yang dapat menempati setiap kulit, dirumuskan sebagai berikut.
2n2
Di mana n = Nomor Kulit
Ion
Ion merupakan atom atau gabungan beberapa atom yang mempunyai
muatan listrik positif atau negatif. Atom atau kumpulan atom yang
memiliki muatan listrik positif disebut ion positif atau kation, Sedangkan yang bermuatan listrik negatif disebut ion negatif atau anion. Peristiwa terlepasnya atau masuknya ion disebut ionisasi.
Identifikasi Unsur
Perpindahan elektron dari kulit atom yang lebih rendah ke tinggi akan menyerap energi, sedangkan perpindahan elektron dari kulit yang lebih tinggi ke rendah
akan melepaskan energi. Warna nyala suatu unsur dapat digunakan untuk
mengetahui keberadaan suatu unsur dalam suatu materi secara kualitatif.
Karakteristik Benda dalam Kehidupan Sehari-hari
1. Intan dan Granit
Intan biasanya digunakan sebagai perhiasan. Granit biasanya digunakan sebagai bahan untuk isi pensil. Intan dan granit tersusun dari atom karbon (C).
2. Plastik
a. Plastik jenis PETE (polyethylene terephthalate) atau kode 1,
salah satu plastik yang sering digunakan sebagai wadah
makanan.
b. HDPE (high-density polyethylene) atau kode 2, jenis plastik
yang biasanya digunakan untuk membuat botol dan beberapa tas
plastik.
c. PVC (polyvinyl chloride) atau kode 3, untuk membuat plastik
pembungkus makanan, botol minyak sayur, dan mainan anak-anak
seperti pelampung renang.
d. LDPE (low-density polyethylene) atau kode 4, biasa ditemukan
pada pembungkus baju, kantung pada layanan cuci kering.
e. PP (polypropylene) atau kode 5, bersifat kuat, ringan, dan
tahan terhadap panas.
f. PS (polystyrene) atau kode 6, merupakan plastik yang murah,
ringan, dan mudah dibentuk.
g. Bahan plastik lain (BPA, polycarbonate, dan LEXAN) atau kode
7, sebagai botol minuman dan pembungkus makanan sangat tidak
dianjurkan.
3. Logam
a. Baja, digunakan sebagai komponen utama pada mesin, rangka
mobil, kapal, kereta, perkakas, senjata.
b. Baja Ringan (galvalum), baja tipis yang dilapisi oleh
campuran logam.
c. Perunggu, logam campuran yang mengandung tembaga (Cu)
sebagai komponen utamanya.
d. Kuningan, logam paduan antara tembaga (Cu) dan seng (Zn).
Komentar
Posting Komentar